Senin, 01 Juli 2013

Tuhan, haruskah kematian itu ada??


Tuhan haruskah kematian itu ada??

Dalam malam aku merenung, merenungkan sebuah misteri besar dalam kehidupan di dunia.
sebuah tanda Tanya besar yang tentang sebuah kehidupan lain setelah meninggalkan dunia ini.

Katanya Dunia itu adalah sebuah sebuah persinggahan,
persinggahan? Itu tandanya aku tidak bisa terus bersama dengan orang yang selama ini ada di kehidupkan ku di dunia.
orang tuaku,adik kembarku, teman-teman, sahabat, dia!!
apa aku nantinya akan kehilangan mereka juga?!

Aku terlanjur jatuh cinta pada kehidupan yang aku punya sekarang, aku takut jika di kehidupan kedua nantinya kami tidak akan bertemu lagi.

Dia orang yang berhasil membuat aku jatuh cinta beberapa bulan kebelakang ini..
hmmm aku juga takut kehilangan dia,
kami yang kini sudah terikat oleh tali cinta, masa harus dipisahkan.
dipisahkan oleh sebuah KEMATIAN.

Tapi aku pernah mendengar bahwa tempat yang akan kami tinggali di kehidupan kedua itu namanya SURGA. Katanya di surga itu indah banget, ga ada lagi rasa sakit yang biasannya aku terima di dunia sekarang. Waaaa aku senang kalau hidup tanpa ada rasa sakit yang ada hanya kebahagian itu mengasikan. Tapi bisakah aku menjalani, melewati semua yang ada di dalam surga nanti bersama orang-orang yang ku kenal sekarang? Mungkin ku rasa itu akan menjadi lebih indah.

Tapi jika aku hanya di perbolehkan menikmati surga itu seorang diri saja, tanpa orang-orang yang sekarang. Mungkin aku akan bertanya kepada Tuhan, “Tuhan, haruskah kematian itu ada?!!”

Sejujurnya orang-orang yang aku kenal sekarang dan semua perbuatan baik yang mereka berikanku untukku adalah surga dunia bagiku.. sumber bahagia, sumber penyemangat, sumber pelindung, untuk aku terus bertahan menghadapi dunia yang keras dan sewaktu-waktu bisa saja menjatuhkanku ke dalam nerakanya dunia.

Aku bahagia dengan kehidupanku sekarang Tuhan,

Jika boleh meminta aku ingin di surga nanti, aku kembali berkumpur bersama mereka.
tetapi jika aku hanya boleh menikmati surgaku sendiri, bolehkan aku tetap tinggal di sini bersama mereka, tanpa ada kematian yang akan memisahkan kami.
itu keinginanku Tuhan,
walau aku tahu aku ini milikMU bukan milik mereka, itu semua keinginanku, tetapi jika keinginanku itu bukan RENCANA besarMU. Aku tetap bersyukur padaMU apapun yang akan terjadi padaku, yang utama itu semua seturut dengan rencana besarMU yang terbaik untukku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar